Kursus Mini: Cara Berbicara Bahasa Bali (dan Memikat Penduduk Lokal)

oleh Chris

Date Icon May 7, 2025

Blog

Jadi, Anda akan pergi ke Bali. Anda telah memesan vila, mengemas sarung, dan melatih senyum Instagram terbaik Anda yang penuh sinar matahari. Tapi ada satu hal yang kebanyakan pelancong tidak sadari: Bahasa Bali dan Bahasa Indonesia bukanlah hal yang sama.

Ya, Bahasa Indonesia adalah bahasa nasional—dan digunakan secara luas. Tapi Bahasa Bali adalah bahasa yang indah, kompleks, dan puitis, digunakan di pura, upacara, dan kehidupan sehari-hari di seluruh pulau. Mempelajari beberapa frasa dalam Bahasa Bali tidak hanya akan membuat Anda dikagumi oleh penduduk lokal—ini menunjukkan rasa hormat terhadap budaya yang menghargai kerendahan hati, keanggunan, dan tawa yang baik.

Selamat datang di kursus kilat pertama Anda (dan sepenuhnya tidak resmi) dalam Bahasa Bali. Anggap saja ini sebagai kekuatan super rahasia pulau Anda.

  1. Halo – "Swastyastu" (swa-stee-ah-stoo)
    Ini adalah salam andalan Anda. Formal, spiritual, dan indah. Secara harfiah berarti "semoga Anda aman dan sehat dalam rahmat Tuhan." Gunakan kapan saja Anda masuk ke toko, melewati seseorang di desa, atau tiba di vila Anda. Bonus: tersenyum dan letakkan tangan Anda dalam posisi berdoa. Gaya Bali.

  2. Terima Kasih – "Suksma" (sook-smah)
    Sederhana dan tulus. Ingin melangkah lebih jauh? Katakan "Suksma mewali" (terima kasih banyak). Harapkan senyuman sebagai balasan—dan mungkin bahkan sepotong semangka ekstra saat sarapan.

  3. Apa kabar? – "Punapi gatra?" (poo-nah-pee gah-trah)
    Ini adalah pertanyaan yang indah untuk diajukan kepada sopir Anda atau staf vila Anda. Sopan, penuh perhatian, dan akan membuat Anda mendapatkan poin pesona serius. Bersiaplah untuk jawaban panjang. Orang Bali suka mengobrol!

  4. Saya baik – "Becik-becik" (beh-cheek beh-cheek)
    Balasan ceria Anda saat seseorang menanyakan kabar Anda. Cocok dengan anggukan kepala dan senyum damai, idealnya sambil menyeruput sesuatu yang tropis.

  5. Selamat tinggal – "Om santi santi santi om"
    Oke, yang ini bukan hanya selamat tinggal—ini adalah berkah. Artinya damai, damai, damai. Anda akan mendengarnya di akhir upacara dan kadang-kadang saat orang berpisah. Gunakan dan lihat hati meleleh.

  6. Ya – "Nggih" (ng-gee)
    Cara sopan dan formal untuk mengatakan ya. Gunakan dengan orang tua atau di pura, dan Anda akan langsung dihormati. Poin bonus jika Anda mengatakannya dengan anggukan kepala lembut.

  7. Tidak – "Ten nggih" (ten ng-gee)
    Cara lembut dan penuh hormat untuk mengatakan tidak. Mengatakan tidak dalam budaya Bali sering dilakukan dengan lembut—nada suara sama pentingnya dengan kata-kata.

  8. Permisi / Maaf – "Ampura" (ahm-poo-rah)
    Berguna untuk saat-saat ketika Anda menginjak kaki seseorang di pasar atau secara tidak sengaja berjalan melalui upacara. Katakan dengan senyum dan ketulusan.

  9. Indah – "Bagus" (bah-goos)
    Secara teknis Bahasa Indonesia, tetapi sering digunakan dan dipahami di seluruh pulau. Sempurna saat mengagumi pemandangan, sarung, atau matahari terbit.

  10. Mari makan! – "Makan ajeng" (mah-kahn ah-jeng)
    Karena mari kita hadapi—makanan Bali pantas mendapatkan tepuk tangan sendiri. Katakan ini sebelum pesta nasi campur atau makan malam seafood di tepi pantai dan Anda akan berbicara dalam bahasa kebahagiaan.

Tips dari Pura:
✧ Jangan khawatir tentang pengucapan yang sempurna. Hanya mencoba saja sudah dianggap sopan.
✧ Padukan setiap frasa dengan senyum tulus—ini adalah bahasa universal di sini.
✧ Jangan mencampur "Suksma" (Bahasa Bali) dengan "Terima kasih" (Bahasa Indonesia) kecuali Anda siap untuk memulai diskusi linguistik penuh di kios buah.

Pikiran Akhir: Bahasa adalah Koneksi

Mempelajari hanya beberapa kata dalam Bahasa Bali membuka pintu—dan hati. Ini bukan tentang kefasihan; ini tentang menunjukkan bahwa Anda peduli. Bahwa Anda tidak hanya di sini untuk mengambil foto, tetapi untuk berbagi ruang. Untuk mendengarkan, belajar, dan tertawa bersama.

Jadi silakan. Latih "Swastyastu" Anda di depan cermin. Bisikkan "Om santi santi santi om" saat Anda menyaksikan matahari terbenam di atas Cemagi. Dan biarkan kata-kata Anda, betapapun sedikitnya, membawa semangat pulau ini.

Lihat? Anda sudah berbicara Bali.

Temukan Kemewahan Eksklusif di Bali Manor Collection

Untuk ketenangan atau keromantisan, vila kami di Bali adalah jawaban. Pesan sekarang dan jadikan impian liburan Anda nyata.